Hari
Minggu Biasa Pekan XXVIII (H)
Keb.
7:7-11
Mzm.
90:12-13,14-15,16-17
Ibr.
4:12-13
Mrk.
10:17-30
Keb.
7:7-11
7:7 Maka itu aku berdoa dan
akupun diberi pengertian, aku bermohon lalu roh kebijaksanaan datang kepadaku.
7:8 Dialah yang lebih
kuutamakan dari pada tongkat kerajaan dan takhta, dan dibandingkan dengannya
kekayaan kuanggap bukan apa-apa.
7:9 Permata yang tak
terhingga nilainya tidak kusamakan dengan dia, sebab segala emas di bumi hanya
pasir saja di hadapannya dan perak dianggap lumpur belaka di sampingnya.
7:10 Ia kukasihi lebih dari
kesehatan dan keelokan rupa, dan aku lebih suka memiliki dia dari pada cahaya,
sebab kilau dari padanya tidak kunjung hentinya.
7:11 Namun demikian
besertanya datang pula kepadaku segala harta milik, dan kekayaan tak tepermanai
ada di tangannya.
Ibr. 4:12-13
4:12 Sebab firman Allah hidup
dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun; ia menusuk amat
dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup
membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.
4:13 Dan tidak ada suatu
makhluk pun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan
terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan
jawab.
Mrk.
10:17-30
10:17 Pada waktu Yesus berangkat
untuk meneruskan perjalanan-Nya, datanglah seorang berlari-lari mendapatkan Dia
dan sambil bertelut di hadapan-Nya ia bertanya: "Guru yang baik, apa yang
harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?"
10:18 Jawab Yesus:
"Mengapa kaukatakan Aku baik? Tak seorang pun yang baik selain dari pada
Allah saja.
10:19 Engkau tentu mengetahui
segala perintah Allah: Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan
mengucapkan saksi dusta, jangan mengurangi hak orang, hormatilah ayahmu dan
ibumu!"
10:20 Lalu kata orang itu
kepada-Nya: "Guru, semuanya itu telah kuturuti sejak masa mudaku."
10:21 Tetapi Yesus memandang
dia dan menaruh kasih kepadanya, lalu berkata kepadanya: "Hanya satu lagi
kekuranganmu: pergilah, juallah apa yang kaumiliki dan berikanlah itu kepada
orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah
ke mari dan ikutlah Aku."
10:22 Mendengar perkataan itu
ia menjadi kecewa, lalu pergi dengan sedih, sebab banyak hartanya.
10:23 Lalu Yesus memandang murid-murid-Nya
di sekeliling-Nya dan berkata kepada mereka: "Alangkah sukarnya orang yang
beruang masuk ke dalam Kerajaan Allah."
10:24 Murid-murid-Nya
tercengang mendengar perkataan-Nya itu. Tetapi Yesus menyambung lagi:
"Anak-anak-Ku, alangkah sukarnya masuk ke dalam Kerajaan Allah.
10:25 Lebih mudah seekor unta
melewati lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan
Allah."
10:26 Mereka makin gempar dan
berkata seorang kepada yang lain: "Jika demikian, siapakah yang dapat
diselamatkan?"
10:27 Yesus memandang mereka
dan berkata: "Bagi manusia hal itu tidak mungkin, tetapi bukan demikian
bagi Allah. Sebab segala sesuatu adalah mungkin bagi Allah.
Orang
Kaya Sukar Masuk Kerajaan Surga
Saudara terkasih, pertanyaan orang muda ini bukan pertanyaan
sepele, namun oleh orang yang telah melakukan olah kesalehan yang baik
tentunya. Tidak heran Yesus hanya meminta satu hal yaitu menjual semuanya dan
membagikan itu bagi orang yang membutuhkan.
Kedua soal masuk kerajaan surga, pemahaman Yahudi
adalah ketaatan akan hukum Taurat, semakin taat, berarti jaminan masuk surga.
Hal ini berbeda dengan apa yang diajarkan Yesus, bahwa masuk kerajaan surga
bukan samata perbuatan manusia namun anuegrah yang diberikan-Nya.
Penyerahan diri akan anugerah dari Tuhan masih
kurang, nampak dari sulitnya ia menjual
hartanya. Bukan masalah kaya atau banyak harta yang menghambatnya masuk
surga namun sikapnya yang lekat akan harta. Kelekatan itu berbagai macam
bentuknya. Bisa berupa karir, keluarga, gereja, atau apapun yang menghambat
persatuan kita dengan Tuhan. Pasrah diri untuk dibentuk, dibawa, dan diutus
Tuhan.
Anugerah itu hadiah dari Allah yang tidak bisa
diminta atau dipilih, namun Tuhan bisa memilih kepada siapa hendak diberikan,
dan kepada kita semua diberi-Nya anugerah karena kasih-Nya yang demikian besar.BD.eLeSHa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar