Selasa, 26 Agustus 2014

Bersihkanlah Hatimu.....

Selasa Biasa, 26 Agustus 2014
2 Tes 2:1-3,13-17
Mat.23:23-26


2 Tes.2: 1-3,13-17
2:1 Tentang kedatangan Tuhan kita Yesus Kristus dan terhimpunnya kita dengan Dia kami minta kepadamu, saudara-saudara,
2:2 supaya kamu jangan lekas bingung dan gelisah, baik oleh ilham roh, maupun oleh pemberitaan atau surat yang dikatakan dari kami, seolah-olah hari Tuhan telah tiba.
2:3 Janganlah kamu memberi dirimu disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun juga! Sebab sebelum Hari itu haruslah datang dahulu murtad dan haruslah dinyatakan dahulu manusia durhaka, yang harus binasa,
2:13 Akan tetapi kami harus selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu, saudara-saudara, yang dikasihi Tuhan, sebab Allah dari mulanya telah memilih kamu untuk diselamatkan dalam Roh yang menguduskan kamu dan dalam kebenaran yang kamu percayai.
2:14 Untuk itulah Ia telah memanggil kamu oleh Injil yang kami beritakan, sehingga kamu boleh memperoleh kemuliaan Yesus Kristus, Tuhan kita.
2:15 Sebab itu, berdirilah teguh dan berpeganglah pada ajaran-ajaran yang kamu terima dari kami, baik secara lisan, maupun secara tertulis.
2:16 Dan Ia, Tuhan kita Yesus Kristus, dan Allah, Bapa kita, yang dalam kasih karunia-Nya telah mengasihi kita dan yang telah menganugerahkan penghiburan abadi dan pengharapan baik kepada kita,
2:17 kiranya menghibur dan menguatkan hatimu dalam pekerjaan dan perkataan yang baik.

Mat.23:23-26
23:23 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab persepuluhan dari selasih, adas manis dan jintan kamu bayar, tetapi yang terpenting dalam hukum Taurat kamu abaikan, yaitu: keadilan dan belas kasihan dan kesetiaan. Yang satu harus dilakukan dan yang lain jangan diabaikan.
23:24 Hai kamu pemimpin-pemimpin buta, nyamuk kamu tapiskan dari dalam minumanmu, tetapi unta yang di dalamnya kamu telan.
23:25 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab cawan dan pinggan kamu bersihkan sebelah luarnya, tetapi sebelah dalamnya penuh rampasan dan kerakusan.
23:26 Hai orang Farisi yang buta, bersihkanlah dahulu sebelah dalam cawan itu, maka sebelah luarnya juga akan bersih

Saudara terkasih pesan Tuhan Yesus hari ini merupakan kelanjutan bacaan hari kemarin. Tuhan Yesus menyatakan mengenai tindakan Farisi dan ahli-ahli Kitab. Perbuatan yang lebih mengedepankan ritual dan hukum-hukum semata namun melupakan makna dasar kehidupan yang jauh lebih penting.
Keadilan dan belas kasihan jauh lebih penting bagi Yesus, namun itu justru yang dikejar-kejar oleh Farisi dan ahli Kitab Suci ialah persepuluhannya yang tidak jarang menindas dan menekan kaum miskin tanpa peduli. Sering pula kita di dalam kehidupan ini juga lebih mementingkan ritual, ibadat, berlari-lari ikut novena di sana di sini, ziarah ke mana-mana, sedang keluarga telantar. Selalu banyak mengadakan aktivitas menggereja yang luar biasa sibuk, anak dan pasangan kekurangan waktu dan memprotesnya. Kegiatan itu memang baik namun perlu adanya keseimbangan dan tidak justru menjauhkan cinta kasih, belas kasihan, dan keadilan.
Saudara terkasih, apa yang nampak di luar bersih dan baik itu tidak cukup. Kedalaman, hati, dan jiwa yang bersih menjadi penuntun kehidupan. Pribadi yang santun, baik, lembut, namun dipenuhi tipu muslihat dan kebohongan demi kepentingannya, seperti buah kedondong, itu masih perlu perjuangan. Yesus menghendaki kita untuk menata bagian dalam kita, hati kita, jiwa kita agar bersih terlebih dahulu, maka bagian luar itu akan ikut bersih. Kalau kita mencuci gelas bagian luar, bisa saja bagian dalam itu tidak tersentuh, jauh berbeda kalau kita membersihkan bagian dalamnya, otomatis kita akan malu dan merasa aneh kalau bagian luarnya tidak ikut kita lap, minimal. Pasti akan ikut bersih. Saat kita mengelap dan mencuci saja bagian luar bisa saja kita berfikir praktis, toh tidak tampak oleh orang lain.BD.eLeSHa.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar