Rabu, 12 November 2014

Melayani dengan rendah hati

Pw. Martinus dr Tours, Usk (P)
Tit. 2:1-8, 11-14
Mzm. 37:3-4,18,23,27,29
Luk. 17:7-10


Tit. 2:1-8, 11-14

2:1 Tetapi engkau, beritakanlah apa yang sesuai dengan ajaran yang sehat:
2:2 Laki-laki yang tua hendaklah hidup sederhana, terhormat, bijaksana, sehat dalam iman, dalam kasih dan dalam ketekunan.
2:3 Demikian juga perempuan-perempuan yang tua, hendaklah mereka hidup sebagai orang-orang beribadah, jangan memfitnah, jangan menjadi hamba anggur, tetapi cakap mengajarkan hal-hal yang baik
2:4 dan dengan demikian mendidik perempuan-perempuan muda mengasihi suami dan anak-anaknya,
2:5 hidup bijaksana dan suci, rajin mengatur rumah tangganya, baik hati dan taat kepada suaminya, agar Firman Allah jangan dihujat orang.
2:6 Demikian juga orang-orang muda; nasihatilah mereka supaya mereka menguasai diri dalam segala hal
2:7 dan jadikanlah dirimu sendiri suatu teladan dalam berbuat baik. Hendaklah engkau jujur dan bersungguh-sungguh dalam pengajaranmu,
2:8 sehat dan tidak bercela dalam pemberitaanmu sehingga lawan menjadi malu, karena tidak ada hal-hal buruk yang dapat mereka sebarkan tentang kita.
2:11 Karena kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata.
2:12 Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini
2:13 dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus,
2:14 yang telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya suatu umat, kepunyaan-Nya sendiri, yang rajin berbuat baik.

Luk. 17:7-10

17:7 "Siapa di antara kamu yang mempunyai seorang hamba yang membajak atau menggembalakan ternak baginya, akan berkata kepada hamba itu, setelah ia pulang dari ladang: Mari segera makan!
17:8 Bukankah sebaliknya ia akan berkata kepada hamba itu: Sediakanlah makananku. Ikatlah pinggangmu dan layanilah aku sampai selesai aku makan dan minum. Dan sesudah itu engkau boleh makan dan minum.
17:9 Adakah ia berterima kasih kepada hamba itu, karena hamba itu telah melakukan apa yang ditugaskan kepadanya?
17:10 Demikian jugalah kamu. Apabila kamu telah melakukan segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu, hendaklah kamu berkata: Kami adalah hamba-hamba yang tidak berguna; kami hanya melakukan apa yang kami harus lakukan."



Melayani dengan rendah hati


Mohon maaf karena keteledoran saya membaca kalendarium renungan kemarin adalah bacaan hari ini, dan ini adalah renungan harian untuk hari Selasa.
Yesus melalui bacaan hari ini hendak mengajarkan kerendahan hati, bagaiamana dalam sabda-Nya DIA memberikan gambaran seorang hamba yang telah lelah kerja di ladang dan di rumah pun masih harus melayani tuannya. Kerendahan hati yang menjadi pokok pembicaraan ialah sikap hamba yang tidak pernah mengharapkan balasan dari tuannya. Sikap ini yang menjadi sorotan Yesus.
Sikap seorang hamba yang tidak berpamrih tentunya menjadi dambaan Yesus mampu kita lakukan sebagaimana mestinya. Balasan adalah menjadi bentuk kasih Allah Mahabaik itu, tidak akan pernah lupa dan salah memberikan kepada siapa harus diberikan.
Saudara terkasih kerendahan hati merupakan senjata mujarab dalam menjawab semua persoalan. Berhadapan dengan kemarahan orang seberapun murkanya, dengan senyum dan bahasa halus menanyakan persoalannya tentu akan meredakan kemarahan itu. Penghinaan seperti apapun bentuknya diterima dengan rendah hati dan hati terbuka tidak akan melukai siapapun. Apakah kita mampu melakukannya? Tentu karena Allah telah memberikan teladan, tentu juga akan memberikan kekuatan kepad akita untuk menjalaninya.BD.eLeSHa.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar