Sabtu, 20 Desember 2014

Pemberitahuan Kelahiran Yesus

Sabtu Biasa Khusus Adven (U)
Yes. 7:10-14
Mzm. 24:1-2,3-4ab, 5-6
Luk. 1:26-38


Yes. 7:10-14

7:10 TUHAN melanjutkan firman-Nya kepada Ahas, kata-Nya:
7:11 "Mintalah suatu pertanda dari TUHAN, Allahmu, biarlah itu sesuatu dari dunia orang mati yang paling bawah atau sesuatu dari tempat tertinggi yang di atas."
7:12 Tetapi Ahas menjawab: "Aku tidak mau meminta, aku tidak mau mencobai TUHAN."
7:13 Lalu berkatalah nabi Yesaya: "Baiklah dengarkan, hai keluarga Daud! Belum cukupkah kamu melelahkan orang, sehingga kamu melelahkan Allahku juga?
7:14 Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel.

Luk. 1:26-38

1:26 Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret,
1:27 kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria.
1:28 Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau."
1:29 Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.
1:30 Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.
1:31 Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
1:32 Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya,
1:33 dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan."
1:34 Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?"
1:35 Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.
1:36 Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, ia pun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu.
1:37 Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil."
1:38 Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia.


Pemberitahuan Kelahiran Yesus

Saudara terkasih, hari ini, Gereja mengajak kita untuk merenungkan mengenai kelahiran Yesus. Kelahiran yang membawa keselamatan dan salah satu bagian penting karya keselamatan Allah. Pusat kisah kemarin dengan pemberitahuan Yohanes Pembaptis ada di Yudea, yang merupakan pusat keyahudian, simbol modern dan maju saat itu, dan pemberitahuan dan kelahiran Yesus beralih ke Galilea, provinsi yang dianggap terbelakang dan sangat tidak pernah menjadi perbincangan dalam kemajuan kehidupan Yahudi ataupun beragama.  Perbandingan lainnya, ialah Yohanes Pembaptis merupakan kelahiran alami di mana Allah memulihkan  kandungan Elizabet, sehingga subur dan bisa mengandung. Maria seorang perawan mengandung dan melahirkan karena karya Roh.
Saudara terkasih Maria yang taat akan kerohaniahan dan religiusitas yang tinggi menyatakan “Aku ini hamba Tuhan.” Contoh bagi kita ketika menghadapi sesuatu yang sangat berat menyatakan seperti Maria yang menerima kehendak Tuhan dalam hidupnya. Bukan meronta dan memikirkan apa rencanaku sendiri. Sangat berat risikonya, namun dia mampu menghadapi karena berserah dalam rencana Tuhan.
Kerendahan hati Maria merupakan keteladanan luar biasa bagi kita. Kehidupan di dunia sering tidak mudah dan banyak persoalan, keberanian menyerahkan semuanya di dalam Tuhan, merupakan bukti iman kita. Kekuatan kita, kekuatan pendukung  kita, dan apapun yang ada di dunia ini tidak ada apa-apanya selain berserah kepada DIA. Tidak ada yang mustahil bagi Allah (ayat 37).BD.eLeSHa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar