HARI
MINGGU ADVEN IV (U)
2Sam.
7:1-5,8-12,14,16
Mzm.
89:2-3,4-5,27-29
Rm.
16:25-27
Luk.
1:26-38
2Sam.
7:1-5,8-12,14,16
7:1 Ketika raja telah menetap
di rumahnya dan TUHAN telah mengaruniakan keamanan kepadanya terhadap semua
musuhnya di sekeliling,
7:2 berkatalah raja kepada
nabi Natan: "Lihatlah, aku ini diam dalam rumah dari kayu aras, padahal
tabut Allah diam di bawah tenda."
7:3 Lalu berkatalah Natan
kepada raja: "Baik, lakukanlah segala sesuatu yang dikandung hatimu, sebab
TUHAN menyertai engkau."
7:4 Tetapi pada malam itu
juga datanglah firman TUHAN kepada Natan, demikian:
7:5 "Pergilah,
katakanlah kepada hamba-Ku Daud: Beginilah firman TUHAN: Masakan engkau yang
mendirikan rumah bagi-Ku untuk Kudiami?
7:8 Oleh sebab itu, beginilah
kaukatakan kepada hamba-Ku Daud: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Akulah
yang mengambil engkau dari padang, ketika menggiring kambing domba, untuk
menjadi raja atas umat-Ku Israel.
7:9 Aku telah menyertai
engkau di segala tempat yang kaujalani dan telah melenyapkan segala musuhmu
dari depanmu. Aku membuat besar namamu seperti nama orang-orang besar yang ada
di bumi.
7:10 Aku menentukan tempat
bagi umat-Ku Israel dan menanamkannya, sehingga ia dapat diam di tempatnya
sendiri dengan tidak lagi dikejutkan dan tidak pula ditindas oleh orang-orang
lalim seperti dahulu,
7:11 sejak Aku mengangkat
hakim-hakim atas umat-Ku Israel. Aku mengaruniakan keamanan kepadamu dari pada
semua musuhmu. Juga diberitahukan TUHAN kepadamu: TUHAN akan memberikan
keturunan kepadamu.
7:12 Apabila umurmu sudah
genap dan engkau telah mendapat perhentian bersama-sama dengan nenek moyangmu,
maka Aku akan membangkitkan keturunanmu yang kemudian, anak kandungmu, dan Aku
akan mengokohkan kerajaannya
7:14 Aku akan menjadi
Bapanya, dan ia akan menjadi anak-Ku. Apabila ia melakukan kesalahan, maka Aku
akan menghukum dia dengan rotan yang dipakai orang dan dengan pukulan yang
diberikan anak-anak manusia.
7:16 Keluarga dan kerajaanmu
akan kokoh untuk selama-lamanya di hadapan-Ku, takhtamu akan kokoh untuk selama-lamanya.
Rm.
16:25-27
16:25 Bagi Dia, yang berkuasa
menguatkan kamu, -- menurut Injil yang kumasyhurkan dan pemberitaan tentang
Yesus Kristus, sesuai dengan pernyataan rahasia, yang didiamkan berabad-abad
lamanya,
16:26 tetapi yang sekarang
telah dinyatakan dan yang menurut perintah Allah yang abadi, telah diberitakan
oleh kitab-kitab para nabi kepada segala bangsa untuk membimbing mereka kepada
ketaatan iman --
16:27 bagi Dia, satu-satunya
Allah yang penuh hikmat, oleh Yesus Kristus: segala kemuliaan sampai
selama-lamanya! Amin
Luk.
1:26-38
1:26 Dalam bulan yang keenam
Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama
Nazaret,
1:27 kepada seorang perawan
yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan
itu Maria.
1:28 Ketika malaikat itu
masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai,
Tuhan menyertai engkau."
1:29 Maria terkejut mendengar
perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.
1:30 Kata malaikat itu
kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di
hadapan Allah.
1:31 Sesungguhnya engkau akan
mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau
menamai Dia Yesus.
1:32 Ia akan menjadi besar
dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan
kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya,
1:33 dan Ia akan menjadi raja
atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan
berkesudahan."
1:34 Kata Maria kepada
malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum
bersuami?"
1:35 Jawab malaikat itu
kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi
akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut
kudus, Anak Allah.
1:36 Dan sesungguhnya,
Elisabet, sanakmu itu, ia pun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada
hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu.
1:37 Sebab bagi Allah tidak
ada yang mustahil."
1:38 Kata Maria: "Sesungguhnya
aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu
malaikat itu meninggalkan dia.
Aku
ini Hamba Tuhan Terjadilah kepadaku menurut Kehendakmu itu
Saudara terkasih, Natal telah menjelang, persiapan
tentu sudah matang, tiket untuk mudik, kue-kue untuk menyambut tamu atau
oleh-oleh, dan seluruh persiapan menyambut Natal, namun sudahkah mempersiapkan
hati dan rohani yang lebih baik dari
hari-hari kemarin? Pasti semua sudah dan menantikan kedatangan Bayi Yesus yang penuh kasih dan cinta dengan hati yang bersih
dan hati yang baru.
Saudara terkasih, selalu terulang pro dan kontra
ucapan Natal dari segelintir orang, namun kemarin seorang rekan di forum on
line, seorang Bapak Haji, mengucapkan secara tulus melalui pesannya. Berkat
yang beliau sampaikan selain ucapan benar-benar tulus karena melihat apa yang
beliau lakukan sampaikan dan tuliskan menunjukkan itu.
Maria, ibu kita semua menyampaikan bahwa kita ini
hamba Tuhan, ya biar terjadi itu rencana-Nya bukan apa yang menjadi impian kita
dan kehendak kita. Mudahkah itu? Iya sepanjang kita berjalan di dalam DIA dan
bersama DIA. Hai yang penuh syukur dan hati yang terbuka melihat rencana Tuhan dalam kehidupan
kita.
Pernyataan Maria itu melepaskan beban yang
menggelayut seandainya kita memikulnya sendiri. Beban yang Tuhan berikan, Tuhan
pula yang meringankan, karena kesombongan, ketinggihatian kita, kita makin
berat menanggung semuanya. Tuhan kita baik, Tuhan kita murah hati, beban
kitapun DIA tanggung. Bayangkan saja bagaimana risiko besar Ibu Maria kalau
keputusannya iya itu tanpa melibatkan Tuhan, alangkah sengsaranya kita pula
kalau jawaban Maria ituaku tidak sanggup.BD.eLeSHa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar