Minggu, 21 Desember 2014

Aku ini Hamba Tuhan Terjadilah kepadaku menurut Kehendakmu itu

HARI MINGGU ADVEN IV (U)
2Sam. 7:1-5,8-12,14,16
Mzm. 89:2-3,4-5,27-29
Rm. 16:25-27
Luk. 1:26-38


2Sam. 7:1-5,8-12,14,16

7:1 Ketika raja telah menetap di rumahnya dan TUHAN telah mengaruniakan keamanan kepadanya terhadap semua musuhnya di sekeliling,
7:2 berkatalah raja kepada nabi Natan: "Lihatlah, aku ini diam dalam rumah dari kayu aras, padahal tabut Allah diam di bawah tenda."
7:3 Lalu berkatalah Natan kepada raja: "Baik, lakukanlah segala sesuatu yang dikandung hatimu, sebab TUHAN menyertai engkau."
7:4 Tetapi pada malam itu juga datanglah firman TUHAN kepada Natan, demikian:
7:5 "Pergilah, katakanlah kepada hamba-Ku Daud: Beginilah firman TUHAN: Masakan engkau yang mendirikan rumah bagi-Ku untuk Kudiami?
7:8 Oleh sebab itu, beginilah kaukatakan kepada hamba-Ku Daud: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Akulah yang mengambil engkau dari padang, ketika menggiring kambing domba, untuk menjadi raja atas umat-Ku Israel.
7:9 Aku telah menyertai engkau di segala tempat yang kaujalani dan telah melenyapkan segala musuhmu dari depanmu. Aku membuat besar namamu seperti nama orang-orang besar yang ada di bumi.
7:10 Aku menentukan tempat bagi umat-Ku Israel dan menanamkannya, sehingga ia dapat diam di tempatnya sendiri dengan tidak lagi dikejutkan dan tidak pula ditindas oleh orang-orang lalim seperti dahulu,
7:11 sejak Aku mengangkat hakim-hakim atas umat-Ku Israel. Aku mengaruniakan keamanan kepadamu dari pada semua musuhmu. Juga diberitahukan TUHAN kepadamu: TUHAN akan memberikan keturunan kepadamu.
7:12 Apabila umurmu sudah genap dan engkau telah mendapat perhentian bersama-sama dengan nenek moyangmu, maka Aku akan membangkitkan keturunanmu yang kemudian, anak kandungmu, dan Aku akan mengokohkan kerajaannya
7:14 Aku akan menjadi Bapanya, dan ia akan menjadi anak-Ku. Apabila ia melakukan kesalahan, maka Aku akan menghukum dia dengan rotan yang dipakai orang dan dengan pukulan yang diberikan anak-anak manusia.
7:16 Keluarga dan kerajaanmu akan kokoh untuk selama-lamanya di hadapan-Ku, takhtamu akan kokoh untuk selama-lamanya.


Rm. 16:25-27

16:25 Bagi Dia, yang berkuasa menguatkan kamu, -- menurut Injil yang kumasyhurkan dan pemberitaan tentang Yesus Kristus, sesuai dengan pernyataan rahasia, yang didiamkan berabad-abad lamanya,
16:26 tetapi yang sekarang telah dinyatakan dan yang menurut perintah Allah yang abadi, telah diberitakan oleh kitab-kitab para nabi kepada segala bangsa untuk membimbing mereka kepada ketaatan iman --
16:27 bagi Dia, satu-satunya Allah yang penuh hikmat, oleh Yesus Kristus: segala kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin


Luk. 1:26-38

1:26 Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret,
1:27 kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria.
1:28 Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau."
1:29 Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.
1:30 Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.
1:31 Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
1:32 Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya,
1:33 dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan."
1:34 Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?"
1:35 Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.
1:36 Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, ia pun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu.
1:37 Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil."
1:38 Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia.



Aku ini Hamba Tuhan Terjadilah kepadaku menurut Kehendakmu itu


Saudara terkasih, Natal telah menjelang, persiapan tentu sudah matang, tiket untuk mudik, kue-kue untuk menyambut tamu atau oleh-oleh, dan seluruh persiapan menyambut Natal, namun sudahkah mempersiapkan hati dan rohani yang  lebih baik dari hari-hari kemarin? Pasti semua sudah dan menantikan kedatangan Bayi Yesus yang  penuh kasih dan cinta dengan hati yang bersih dan hati yang baru.
Saudara terkasih, selalu terulang pro dan kontra ucapan Natal dari segelintir orang, namun kemarin seorang rekan di forum on line, seorang Bapak Haji, mengucapkan secara tulus melalui pesannya. Berkat yang beliau sampaikan selain ucapan benar-benar tulus karena melihat apa yang beliau lakukan sampaikan dan tuliskan menunjukkan itu.
Maria, ibu kita semua menyampaikan bahwa kita ini hamba Tuhan, ya biar terjadi itu rencana-Nya bukan apa yang menjadi impian kita dan kehendak kita. Mudahkah itu? Iya sepanjang kita berjalan di dalam DIA dan bersama DIA. Hai yang penuh syukur dan hati yang  terbuka melihat rencana Tuhan dalam kehidupan kita.
Pernyataan Maria itu melepaskan beban yang menggelayut seandainya kita memikulnya sendiri. Beban yang Tuhan berikan, Tuhan pula yang meringankan, karena kesombongan, ketinggihatian kita, kita makin berat menanggung semuanya. Tuhan kita baik, Tuhan kita murah hati, beban kitapun DIA tanggung. Bayangkan saja bagaimana risiko besar Ibu Maria kalau keputusannya iya itu tanpa melibatkan Tuhan, alangkah sengsaranya kita pula kalau jawaban Maria ituaku tidak sanggup.BD.eLeSHa.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar