Kamis, 18 Februari 2016

Mintalah maka akan Diberikan kepadamu!

Kamis Biasa Pekan I Prapaskah (U)
Est. 4:10-12,17
Mzm. 138:1-2a,2bc-3,7c-8
Mat. 7:7-12


Est. 4:10-12,17

4:10 Akan tetapi Ester menyuruh Hatah memberitahukan kepada Mordekhai:
4:11 "Semua pegawai raja serta penduduk daerah-daerah kerajaan mengetahui bahwa bagi setiap laki-laki atau perempuan, yang menghadap raja di pelataran dalam dengan tiada dipanggil, hanya berlaku satu undang-undang, yakni hukuman mati. Hanya orang yang kepadanya raja mengulurkan tongkat emas, yang akan tetap hidup. Dan aku selama tiga puluh hari ini tidak dipanggil menghadap raja."
4:12 Ketika disampaikan orang perkataan Ester itu kepada Mordekhai.
4:17 Maka pergilah Mordekhai dan diperbuatnyalah tepat seperti yang dipesankan Ester kepadanya


Mat. 7:7-12

7:7 "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
7:8 Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.
7:9 Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti,
7:10 atau memberi ular, jika ia meminta ikan?
7:11 Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya."
7:12 "Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.



Mintalah maka akan Diberikan kepadamu!

Saudara terkasih, apa yang Yesus ajarkan hari ini ialah mengenai terkabulnya suatu permintaan. Yesus mengatakan mintalah apapun yang kamu perlukan. Tidak perlu segan da sungkan untuk datang dan meminta apapun yang dibutuhkan. Mencari dan meminta kepada Bapa, apapun itu, terutama mengenai Kerajaan Allah dan kehendaknya.
Penutup untuk uraian mengenai permintaan ini ialah, Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Apapun yang kita inginkan, lakukan juga terhadap orang lain, demikianpun jika kita tidak hendak atau tidak mau disakiti ya jangan menyakiti. Kalau tidak mau merugikan janganlah merugikan kalau ingin dicintai, cintailah terlebih dahulu.

Saudara terkasih, sering kita hanya memikirkan diri sendiri, keakuan, ke dalam diri terlebih dahulu, bahwa aku harus, apapun itu. Tuhan mengajak kita berubah, pikirkanlah dulu orang lain dan akan   dipenuhkan juga nantinya kepadamu. Sering kita menjadi abai, egois, khawatir tidak mendapatkan bagian. Aku sendiri masih kurang kog, ah mana cukup dibagi dengan mereka, nanti kalau sudah cukup aku bantu kamu. Kita lupa ada Tuhan yang akan mencukupkan. Lihat apa yang kita cari akan kita dapat, apa yang kita minta akan kita peroleh. Ada Tuhan, jangan lupa dan khawatir. BD.eLeSHa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar