Firman Yesus yang Menghakimi

Rabu Biasa Pekan IV Paskah (P)

Kis. 12:24-13:5a

Mzm. 67:2-3,21-22,25,27

Yoh. 12:44-50

Kis. 12:24-13:5a

12:24 Maka firman Tuhan makin tersebar dan makin banyak didengar orang.

12:25 Barnabas dan Saulus kembali dari Yerusalem, setelah mereka menyelesaikan tugas pelayanan mereka. Mereka membawa Yohanes, yang disebut juga Markus.

13:1 Pada waktu itu dalam jemaat di Antiokhia ada beberapa nabi dan pengajar, yaitu: Barnabas dan Simeon yang disebut Niger, dan Lukius orang Kirene, dan Menahem yang diasuh bersama dengan raja wilayah Herodes, dan Saulus.

13:2 Pada suatu hari ketika mereka beribadah kepada Tuhan dan berpuasa, berkatalah Roh Kudus: "Khususkanlah Barnabas dan Saulus bagi-Ku untuk tugas yang telah Kutentukan bagi mereka."

13:3 Maka berpuasa dan berdoalah mereka, dan setelah meletakkan tangan ke atas kedua orang itu, mereka membiarkan keduanya pergi.

13:4 Oleh karena disuruh Roh Kudus, Barnabas dan Saulus berangkat ke Seleukia, dan dari situ mereka berlayar ke Siprus.

13:5 Setiba di Salamis mereka memberitakan firman Allah di dalam rumah-rumah ibadat orang Yahudi.

Yoh. 12:44-50

12:44 Tetapi Yesus berseru kata-Nya: "Barangsiapa percaya kepada-Ku, ia bukan percaya kepada-Ku, tetapi kepada Dia, yang telah mengutus Aku;

12:45 dan barangsiapa melihat Aku, ia melihat Dia, yang telah mengutus Aku.

12:46 Aku telah datang ke dalam dunia sebagai terang, supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku, jangan tinggal di dalam kegelapan.

12:47 Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, Aku tidak menjadi hakimnya, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya.

12:48 Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman.

12:49 Sebab Aku berkata-kata bukan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang mengutus Aku, Dialah yang memerintahkan Aku untuk mengatakan apa yang harus Aku katakan dan Aku sampaikan.

12:50 Dan Aku tahu, bahwa perintah-Nya itu adalah hidup yang kekal. Jadi apa yang Aku katakan, Aku menyampaikannya sebagaimana yang difirmankan oleh Bapa kepada-Ku."

Firman Yesus yang Menghakimi

Saudara terkasih, apa arti percaya kepada Yesus? Orang yang percaya kepada-Nya ialah orang yang percaya juga kepada Dia yang mengutus Yesus. Inilah kesadaran diri Yesus yang dinyatakan terus menerus. Ia datang bukan atas kehendak-Nya sendiri, namun karena diutus oleh Bapa dan Ia datang untuk melaksanakan kehendak Bapa dan menyelesaikan pekerjaan Dia yang mengutus-Nya. Oleh karena itu, siapa yang percaya kepada-Nya, ia melihat Bapa dan percaya kepada Bapa.

Maksud kedatangan Yesus datang ke dunia ialah membawa orang kepada terang. Setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak tinggal di dalam kegelapan. Ia datang ke dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan menyelamatkan-Nya. Yang akan menjadi hakim bagi setiap orang adalah firman yang telah disampaikan-Nya. Mereka yang menyambut dan percaya tidak akan dihukum, tetapi mereka yang tidak percaya telah berada di bawah hukuman. Dengan kata lain, mereka yang tidak percaya hidup di dalam kegelapan. Dengan demikian, apa yang menentukan adalah pilihan mereka sendiri, percaya atau tidak percaya. Kalau percaya pada firman yang disampaikan oleh Yesus mereka akan hidup karena kepercayaan itu. Kalau mereka tidak percaya, mereka akan mati karena ketidakpercayaan mereka.

Saudara terkasih, pilihan kita mau percaya atau tidak. Konsekuensi dari pilihan itu tentu saja antara hidup dalam kegelapan atau hidup di dalam terang. Semua adalah pilihan kita, meskipun Tuhan Allah telah menawarkan, tentu yang terbaik.BD.^eLeSHa.