HARI
RAYA PASKAH KEBANGKITAN TUHAN (P)
Kis.
10:34a,37-43
Mzm.
118:1-2,16ab-17,22-23
Kol.
3:1-4
Yoh.
20:1-9
Kis.
10:34a,37-43
10:34 Lalu mulailah Petrus
berbicara, katanya
10:37 Kamu tahu tentang
segala sesuatu yang terjadi di seluruh tanah Yudea, mulai dari Galilea, sesudah
baptisan yang diberitakan oleh Yohanes,
10:38 yaitu tentang Yesus
dari Nazaret: bagaimana Allah mengurapi Dia dengan Roh Kudus dan kuat kuasa,
Dia, yang berjalan berkeliling sambil berbuat baik dan menyembuhkan semua orang
yang dikuasai Iblis, sebab Allah menyertai Dia.
10:39 Dan kami adalah saksi
dari segala sesuatu yang diperbuat-Nya di tanah Yudea maupun di Yerusalem; dan
mereka telah membunuh Dia dan menggantung Dia pada kayu salib.
10:40 Yesus itu telah
dibangkitkan Allah pada hari yang ketiga, dan Allah berkenan, bahwa Ia
menampakkan diri,
10:41 bukan kepada seluruh
bangsa, tetapi kepada saksi-saksi, yang sebelumnya telah ditunjuk oleh Allah,
yaitu kepada kami yang telah makan dan minum bersama-sama dengan Dia, setelah
Ia bangkit dari antara orang mati.
10:42 Dan Ia telah menugaskan
kami memberitakan kepada seluruh bangsa dan bersaksi, bahwa Dialah yang
ditentukan Allah menjadi Hakim atas orang-orang hidup dan orang-orang mati.
10:43 Tentang Dialah semua
nabi bersaksi, bahwa barangsiapa percaya kepada-Nya, ia akan mendapat
pengampunan dosa oleh karena nama-Nya."
Kol.
3:1-4
3:1 Karena itu, kalau kamu
dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana
Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah.
3:2 Pikirkanlah perkara yang
di atas, bukan yang di bumi.
3:3 Sebab kamu telah mati dan
hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah.
3:4 Apabila Kristus, yang
adalah hidup kita, menyatakan diri kelak, kamu pun akan menyatakan diri bersama
dengan Dia dalam kemuliaan.
Yoh.
20:1-9
20:1 Pada hari pertama minggu
itu, pagi-pagi benar ketika hari masih gelap, pergilah Maria Magdalena ke kubur
itu dan ia melihat bahwa batu telah diambil dari kubur.
20:2 Ia berlari-lari
mendapatkan Simon Petrus dan murid yang lain yang dikasihi Yesus, dan berkata
kepada mereka: "Tuhan telah diambil orang dari kuburnya dan kami tidak
tahu di mana Ia diletakkan."
20:3 Maka berangkatlah Petrus
dan murid yang lain itu ke kubur.
20:4 Keduanya berlari
bersama-sama, tetapi murid yang lain itu berlari lebih cepat dari pada Petrus
sehingga lebih dahulu sampai di kubur.
20:5 Ia menjenguk ke dalam,
dan melihat kain kapan terletak di tanah; akan tetapi ia tidak masuk ke dalam.
20:6 Maka datanglah Simon
Petrus juga menyusul dia dan masuk ke dalam kubur itu. Ia melihat kain kapan
terletak di tanah,
20:7 sedang kain peluh yang
tadinya ada di kepala Yesus tidak terletak dekat kain kapan itu, tetapi agak di
samping di tempat yang lain dan sudah tergulung.
20:8 Maka masuklah juga murid
yang lain, yang lebih dahulu sampai di kubur itu dan ia melihatnya dan percaya.
20:9 Sebab selama itu mereka
belum mengerti isi Kitab Suci yang mengatakan, bahwa Ia harus bangkit dari
antara orang mati.
Ia
Bangkit dari antara Orang Mati
Saudara terkasih, Paskah merupakan puncak kehidupan
Gereja Katolik, tidak heran kalau liturgi sangat berbeda dan sangat megah serta
meriah. Pembaptisan juga dilakukan Gereja saat Paskah. Kehidupan baru bukan
lagi sekedar janji namun telah tergenapi. Kristus telah bangkit. Semua telah
usai, telah selesai dan tidak ada lagi kesedihan. Kebangkitan yang akan membawa
kembali kepada kesatuan kasih Allah yang sejati.
Kesedihan atas peristiwa salib telah berubah
menjadi suka cita dan kebahagiaan yang besar. Kebahagiaan yang tiada akhir
karena yang dibawa dan diberikan ialah kehidupan kekal. Paskah merupakan
peristiwa bahagia dan suka cita. Suka cita yang utuh karena memulihkan kasih
Allah yang sempat terkoyak oleh dosa dan pilihan manusia untuk akrab dengan
kuasa gelap.
Tawaran kasih Allah selalu mengalir, sedang
kecenderungan manusia yang lemah, tidak mengurangi kasih-Nya yang demikian
besar dan tak berbatas. Selalu datang dan membawa kembali kepada-Nya.
Para murid sering tidak mengerti apa yang Yesus
katakan dan kehendaki merupakan perwakilan sikap kita dan perilaku kita yang
sering tidak tahu dan sering pula tidak mau tahu dengan kehendak dan rencana
kehendak Tuhan. Dan kasih-Nya tetap saja mengalir dan datang kepada kita. BD.eLeSHa.
Selamat
Hari Raya Paskah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar